BKPM Giring Para Investor ke Indonesia Timur
Jakarta – Daerah Indonesia Timur menjadi salah satu kawasan prioritas daerah tujuan investasi pada 2016. Bahkan Badan Koordinasi Penamaan Modal (BKPM) akan menggiatkan kembali penjaringan para investor karena sepanjang 2015 daerah Indonesia Timur masih kurang diminati.
“Nanti kita akan coba kembangkan ke Indonesia Timur,” kata Kepala BKPM Franky Sibarani di Gedung BKPM, Jakarta, seperti dilansir Okezone, (21/1).
Menurut Franky, selama ini terjadi pergeseran minat investasi para Investor baik lokal maupun asing dari Indonesia bagian barat ke tengah.
“Untuk itu kita akan coba dorong hingga ke timur,” ucapnya.
Franky menyampaikan bahwa pada tahun 2015, daerah Indonesia Timur yang meliputi Maluku dan Papua masih menduduki peringkat terakhir urutan total investasi di Indonesia.
“Realisasi Investasi sepanjang tahun 2015 hanya mencapai Rp19,4 triliun atau sebesar 3,5 persen dari total investasi di Indonesia,” terangnya.
Oleh karenanya, lanjut Franky, pihak BKPM menargetkan sektor tanaman pangan dan perkebunan dapat menjadi sektor andalan guna menarik minyak investor ke Indonesia Timur.
“Sebab, sepanjang tahun 2015 sektor tanaman pangan dan perkebunan merupakan sektor yang berhasil menarik minat investor dengan nilai investasi mencapai Rp1,3 triliun,” jelasnya. (as)