Diskominfo KKT Gelar Workshop Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Komunikasi Publik
Saumlaki, indonesiatimur.co –
Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Kepulauan Tanimbar (KKT) berkolaborasi dengan Ameks Institut, mengelar kegiatan Workshop Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Komunikasi Publik bagi Aparatur di Tanimbar Tahun Anggaran 2023. Kegiatan yang dibuka oleh Plh. Sekretaris Daerah (Sekda) KKT Drs. James Josef Kelwulan, berlangsung di Pendopo Bupati, Rabu (26/07/2023).
Kegiatan tersebut melibatkan para Kepala Substansi Bagian (Kasubbag) Perencanaan atau Pejabat Fungsional Perencana di semua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan Sekretaris Desa serta Operator Desa di Bumi Duan Lolat ini.
Menurut Sekda yang membacakan sambutan Penjabat Bupati Kepulauan Tanimbar, Drs. Ruben Benharvioto Moriolkossu, MM., giat dimaksud diselenggarakan untuk mengoptimalkan peran masing-masing OPD maupun desa dalam penyebarluasan informasi pembangunan dan program yang dilaksanakan dan dititikberatkan pada pentingnya penyebarluasan informasi pada media sosial yang bersifat informatif, akurat, dan dapat dipertanggungjawabkan.
“Penguatan ini juga membantu kita dalam pengisian data sektoral lintas OPD untuk mendukung program Satu Data Indonesia,” jelas Sekda.
Dikatakan, mengapa saat ini peserta workshop diantaranya adalah Sekretaris dan Operator Desa, hal itu karena sejalan dengan Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa yang menjadi langkah utama dalam mewujudkan kebijakkan pemerintah untuk menjadikan desa sebagai daerah otonom serta memberikan banyak peran kepada desa, yang salah satu perannya adalah pelaksanaan pembangunan desa.
“Desa dalam menjalankan perannya dibutuhkan SDM yang produktif, handal, serta profesional dan memiliki kapabilitas dalam menjalankan peran dan fungsinya di desa. Peningkatan kemampuan aparatur desa sangat diharapkan agar mampu menjalankan peran dan tugasnya secara optimal sesuai dengan peran dan fungsinya,” ujarnya.
Ditambahkan Sekda, saat ini, desa dituntut untuk mampu mengelola anggaran yang cukup besar, sehingga kepala desa dan perangkatnya harus paham regulasi yang berlaku dalam pelaksanaan pembangunan serta rajin memanfaatkan teknologi dalam menggali pengetahuan dan menjalankan pembangunan.
“Besar harapan saya agar dari giat ini dapat memberikan outcomes yang kita inginkan. Untuk itu, pahami peran dan fungsi dalam jalankan roda pemerintahan, baik di OPD dan desa. Buka juga komunikasi yang baik, transparan, dan gunakan media sosial sebagai penyebaran informasi harus benar-benar real dilaksanakan dan dapat dipertanggungjawabkan,” ungkap Plh. Sekda menyampaikan pesan Penjabat Bupati. (it-03)
