Berikan Edukasi Dini, Bhabinkamtibmas Bomaki Sambangi Anak-Anak Warga Binaannya

Saumlaki, indonesiatimur.co –
Di samping melaksanakan kegiatan rutin sebagai Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibmas) di Desa Bomaki, Kecamatan Tanimbar Selatan, Kabupaten Kepulauan Tanimbar sebagai Desa Binaannya, BRIPKA Kelvin Fenanlampir, menyempatkan diri untuk ikut bermainndan bercengkerama dengan anak-anak yang sedang bermain di depan rumah milik salah satu warga di desa tempatnya bertugas untuk menjaga kamtibmas.

Inisiatif BRIPKA Kelvin Fenanlampir untuk bermain serta bersenda-gurau bersama anak-anak di Desa Bomaki ini dilakukan pada Selasa (28/11/2023), dimana awalnya ia menyapa anak-anak yang sementara asik dengan permainan mereka dan kemudian berinteraksi bak teman sebaya. Tindakan tak biasa Bhabinkamtibmas ini dilakukan dengan tujuan untuk membangun kedekatan antara Polisi dan anak-anak sehingga mereka merasa nyaman dan tidak takut kepada Aparat Kepolisian.

”Kegiatan ini sangat penting karena menunjukan perhatian terhadap anak-anak tidak hanya dari Orang Tua atau Guru di Sekolah, tetapi juga melibatkan berbagai pihak, termasuk Bhabinkamtibmas. Seorang Bhabinkamtibmas memiliki peran dalam memberikan perlindungan, bimbingan, dan pengawasan kepada anak-anak di wilayahnya, selain itu sebagai upaya untuk meningkatkan kecintaan dan kepercayaan anak-anak terhadap POLRI,” ungkap BRIPKA Kelvin.

Pada kesempatan itu, dirinya mengimbau kepada anak-anak agar tidak saling mengolok dengan teman sendiri dan hindari serta cegah sedini mungkin tindakan kekerasan ataupun perkelahian.

Selain itu, ia tak lupa untuk memberikan imbauan sekaligus mengajak anak-anak untuk selalu patuh dan menaati perintah dari Orang Tua serta selalu rajin belajar sehingga kelak menjadi kebanggaan Orang Tua dalam meraih cita-cita yang diinginkan.

“Anak-Anak agar rajin belajar di Sekolah maupun di Rumah, tidak keluar Rumah saat malam serta yang paling penting jangan lupa untuk selalu berdoa,” ajaknya.

Selain itu, dirinya juga mengedukasi anak-anak untuk mengurangi bermain Handphone atau Game serta tidak bermain Sepeda di Jalan Raya, mengingat belum cukup umur, karena hal itu bisa membahayakan diri sendiri maupun pengguna jalan lainnya.

”Kegiatan ini diharapkan dapat membangun hubungan positif dengan masyarakat, terutama dengan anak-anak, sehingga melalui interaksi semacam ini, terciptanya lingkungan yang lebih aman dan nyaman untuk tumbuh kembang anak-anak di desa ini,” tutup BRIPKA Kelvin Fenanlampir kepada indonesiatimur.co. (it-03)