Wawali Ambon Tinjau Pembanguan MCM
AMBON – Wakil Walikota (Wawali) Ambon, Sam Latuconsina, Selasa (14/8), meninjau lokasi proyek pembangunan Maluku City Mall (MCM) yang berlokasi di kawasan Lampu Lima, Kota Ambon. Tinjauan ini dengan tujuan untuk mengecek secara langsung, apakah pembangunan tersebut dilakukan sesuai dengan Ijin Mendirikan Bangunan (IMB) yang diberikan Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon atau tidak.
Pada kunjungan dalam rangka melakukan tinjauan tersebut, Wawali didampingi Direktur Utama (Dirut) PT Duta Bhakti yang menjadi pengelola MCM yakni Wilhelmus Kurnala, Kepala Dinas Tata Kota (Distakot) Ambon, M. Novel Masuku serta Kepala Bagian Humas dan Protokoler Pemkot Ambon, Joy Adrianz.
“Kunjungan ini dengan tujuan untuk mengecek langsung bagaimana pembangunannya, apakah sesuai dengan aturan atau tidak. Dan setelah saya turun dan melihat langsung, ternyata proses pembangunannya dilakukan sesuai IMB yang diberikan Pemkot. Pengelola MCM juga telah menambah lahan parkir seluas 2.500 meter, untuk menampung kendaraan pengunjung. Sehingga tidak akan terjadi parkir liar di sepanjang jalan Tantui yang berdekatan dengan mall,” jelas Wawali, ketika dikonfirmasi wartawan usai kunjungan.
Terhadap kebijakan PT Duta Bhakti yang mengambil keputusan untuk berinvestasi di Maluku, khususnya Kota Ambon, Wawali memberikan apresiasi dan dukungan penuh. Pasalnya, dengan kehadiran MCM di Kota Ambon, secara tidak langsung juga akan memberikan dampak bagi pengembangan kota ini kedepan.
Dikatakan demikian, karena dengan dibukanya MCM sebagai salah satu mall di Kota Ambon, dengan sendirinya akan membuka peluang penyerapan tenaga kerja. Dengan penyerapan tenaga kerja ini, akan sangat membantu Pemkot Ambon dalam upaya mengurangi angka pengangguran, peningkatan kesejahteraan keluarga dan masyarakat serta pemberantasan kemiskinan.
Selain itu, tambahnya, dampak lain yang bisa dirasakan dari kehadiran MCM ini adalah meminimalisir masalah kemacetan arus lalu lintas. Sebab jika MCM telah beroperasi dan masyarakat bisa datang berkunjung, maka jumlah masyarakat yang datang ke pusat perbelanjaan lain di pusat kota akan berkurang. Apalagi jika kendaraan yang digunakan untuk bisa menjangkau MCM adalah kendaraan pribadi, dengan sendirinya jumlah kendaraan di pusat kota juga berkurang karena banyak yang sudah singgah di Tantui.
Pada kesempatan tersebut, Dirut PT Duta Bhakti, Wilhelmus Kurnala membeberkan, sampai saat ini proses pembangunan MCM telah rampung sekitar 48 persen. Diharapkan, keseluruhan pekerjaan bisa diselesaikan pada akhir tahun 2012 mendatang. Berdasarkan rencana awal, pihaknya menargetkan proses grand opening akan diselenggarakan pada 12 Desember 2012.
“Tetapi karena pekerjaan pembangunan juga terkendala kondisi cuaca di Kota Ambon yang belakangan ini mengalami musim hujan, memberikan dampak pada proses penyelesaian pembangunan. Jadi diupayakan Maret 2013 baru kita wujudkan itu (Grand Opening-red). Untuk tanggal 12 (Desember-red), akan dilakukan soft opening khusus untuk pengoperasian Hypermart guna melayani kebutuhan masyarakat,” paparnya.
Selain hadir sebagai pusat perbelanjaan di Kota Ambon, tegasnya, MCM juga akan menjadi icon pariwisata di Kota Ambon. Olehnya itu, kedepannya akan dibangun fasilitas hiburan seperti café yang menghadap kelaut. [IL]
