Ekonomi & Bisnis Hot Maluku 

100 PKL di Pasar Nusaniwe akan Direlokasi


Ambon, MALUKU – Kurang lebih 100 Pedagang Kaki Lima (PKL) yang beraktivitas di pasar Nusaniwe, akan direlokasi ke beberapa pasar strategis dan layak yang ada di Kota Ambon. Perelokasian pedagang ini, berhubungan dengan penggunaan lokasi pasar tersebut, untuk perwujudan rencana pengembangan zona peti kemas oleh PT Pelindo.
Kepada wartawan, Selasa (6/11) di Balai Kota Ambon, Assisten II Setda Kota Ambon, Piet Saimima, mengatakan, salah satu upaya untuk pengembangan zona peti kemas itu telah ditempuh dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon dengan PT Pelindo pada tahun 2011, lalu.
Saat ini, lanjutnya, Pemkot Ambon melalui tim kajian sedang melakukan kajian tentang sejauh mana kerja sama tersebut serta bagaimana pemanfaatannya.
“Dari MoU tentang pemanfaatan pasar Nusaniwe oleh PT Pelindo, pasar Nusaniwe itu akan dialihfungsikan terkait rencana pengembangan peti kemas. Untuk persoalan pedagang, kurang lebih ada 100 pedagang yang ada di sana akan direlokasi ke tempat lain yang strategis dan tidak berbeda dengan apa yang didapat di pasar Nusaniwe. Malahan kita harapkan di tempat yang lebih baik dari itu. Kepala Dinas Pendapapan Kota dan Kepala Dinas Perindag juga sudah ditugaskan untuk pedagang, untuk rencana relokasi ini,” tandasnya.
Mantan Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kota Ambon ini menambahkan, ada beberapa alternatif kebijakan yang bisa diambil dalam konsep untuk pengembangan zona peti kemas PT Pelindo dengan memanfaatkan lahan milik Pemkot Ambon. Sehingga kedepannya bisa memberikan keuntungan dan kontribusi bagi masing-masing pihak, termasuk juga seluruh masyarakat Kota Ambon.
Alternatif tersebut diantaranya, lokasi pasar Nusaniwe akan dikontrakan kepada PT Pelindo dan dibayarkan dalam bentuk nilai tunai, atau alternatif lain yag meliputi penyertaan modal, dalam pengertian berapa persen aset dari PT Pelindo melalui penyediaan modal untuk pemanfaatan tersebut dan berapa persen aset Pemkot Ambon melalui penyediaan lokasi.
“Kemudian nanti dalam pembagian keuntungan di akhir tahun, akan ada sekian persen untuk PT Pelindo dan juga Pemerintah Kota. Keuntungan bagi kita ini yang akan dimasukan ke kas daerah melalui PAD,” papar Saimima. [IL]

Bagikan artikel ini

Related posts

Komentar anda:

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.