Ekonomi & Bisnis Sulawesi Selatan 

Petani di Sidrap Panen Menggunakan Perahu

[ilustrasi: int]
[ilustrasi: int]
Sidrap – Puluhan hektare padi siap panen di Kabupaten Sidrap, Sulawesi Selatan (Sulsel) tergenang banjir sejak sepekan terakhir. Dengan terpaksa, para petani memanen padi mereka dengan menggunakan perahu milik nelayan.

Puluhan petani Sidrap mengaku rugi hingga ratusan juta rupiah. Sebagian besar sawah di pesisir Danau Sidenreng yang luasnya mencapai 50 hektare, semuanya terendam banjir. Selain persawahan, banjir di sekitar Danau Sidenreng juga ikut menggenangi areal perkebunan jagung milik warga.

Salah seorang petani, La Senjata , 44 tahun, mengatakan, banjir yang merendam sawahnya tersebut terjadi sejak Jumat, pekan lalu.

“Ini kejadian yang ketiga kalinya sejak sebulan terakhir. Seluruh tanaman padi saya seluas satu hektar rusak terendam banjir,” ungkapnya seperti dikutip fajar.co.id, senin (20/01).

Petani lainnya juga mengaku terpaksa memanen padinya di tengah banjir. Mereka terpaksa melakukannya dengan harapan masih ada yang bisa diselamatkan.

“Daripada menunggu air surut, lebih baik kami memanen saja sekarang meski harus meminjam perahu nelayan, siapa tahu masih ada yang bisa dimanfaatkan,” tambahnya.

Sementara itu, kepala Dinas Pertanian dan Perkebunan (Distanbun) Sidrap, Amiruddin Syam mengungkapkan, pihaknya akan menurunkan tim untuk melakukan pemantauan serta pendataan padi warga sekitar yang mengalami kerusakan. (as)

Bagikan artikel ini

Related posts

Komentar anda:

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.