Daerah Sulawesi Utara 

Banyak Warga Minsel Tidak Tahu Jaminan Kesehatan

[foto: int]
[foto: int]
Minsel – Banyak warga miskin di Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel) belum mengetahui adanya jaminan kesehatan dari pemerintah. Hal itu dikarenakan kurangnya sosialisasi dan pendataan yang tidak maksimal.

Ketika mereka terkena sakit dan perlu mendapatkan perawatan, akhirnya mengeluarkan biaya yang cukup besar untuk biaya pengobatan.

Salah seorang warga, Mercy Kumayas, mengatakan jika dirinya bersama keluarga tidak mengetahui adanya jaminan kesehatan bagi warga miskin yang diberikan pemerintah tersebut.

”Kami tidak tahu jaminan kesehatan, nanti disaat berobat di rumah sakit baru diberitahukan perawat tentang jaminan tersebut. Itupun setelah mereka mengetahui kami dari keluarga miskin,” ujarnya, seperti ditulis di manadotoday.com, Sabtu, 02/03.

Menanggapi hal itu, Pemerhati Minsel, Ferry Tambajong menyayangkan kinerja pemerintah khususnya Camat, Hukum tua (Kumtua) dan Lurah, dalam soal pendataan warga miskin yang dinilai tidak objektif.

”Sering ada kerabat atau saudara yang mampu diprioritaskan mendapat jaminan dari pada warga miskin. Ini tindakan yang salah dan harus dilakukan pembenahan dengan merevisi data penduduk miskin tersebut,” ungkapnya.

Sementara itu, Kadis Kesehatan Minsel dr Ternie Paruntu mengaku kalau sekarang masih banyak warga miskin yang tidak terdaftar dalam Jamkesda dan Jamkesmas. Hanya saja, menurut Dia, untuk memasukkan ke Jamkesda dan Jamkesmas data diambil dari pendataan desa dan kalurahan.

“Makanya, perlu dilakukan revisi atau pendataan ulang, sehingga warga yang benar-benar miskin mendapatkan jaminan kesehatan,” terangnya. (as)

Bagikan artikel ini

Related posts

Komentar anda:

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.