Semua Tempat Keramaian di Paniai Akan Ditutup
Jayapura – Sebagai salah satu daerah yang ada di Papua, Paniai sering diidentikan dengan daerah yang sering mendapatkan masalah khususnya dalam hal keamanan. Kasus kejahatan dan juga penembakan sering terjadi di daerah ini, dan bukan tanpa alasan keberadaan tempat-tempat keramaian seperti klub, bilyard dan lainnya memberikan dampak negatif.
Karena dinilai tempat maksiat dan kekerasan, semua tempat keramaian yang tersebar di Enarotali, kabupaten Paniai akan ditutup. Hal itu diungkapkan oleh Ketua Dewan Adat Daerah (DAD) Paniai, John NR Gobay, belum lama ini.
“Kami tadi sepakat untuk tutup bilyard, dadu dan sarana keramaian lainnya karna jadi sarang dilakukannya kekerasan,” ungkap John Gobay, seperti dilansir MajalahSelangkah, Selasa, 24/02.
Menurut Gobay, keberadaan tempat hiburan di wilayahnya itu banyak mudaratnya seperti jadi ajang mabuk-mabukan serta memicu konflik yang berujung terjadinya keributan.
“Banyak orang datang tanpa tujuan menjadi beban masyarakat yang ada di kota Enarotali sehingga kami juga himbau agar dilarang datang ke Enaro,” jelasnya.
Selain itu, lanjut dia, pihaknya juga berharapkan pemerintah daerah kabupaten Paniai agar mengendalikan urbanisasi di Enarotali serta aturan tentang peredaran minuman keras.
“Kami meminta agar jangan ada minuman beralkohol,” pintanya.
Sebagai upaya aplikasi keputusan tersebut, pihaknya akan dibentuk sebuah tim untuk meminta dan mendesak bupati agar mengeluarkan instruksi bupati. (ak)