Daerah Ekonomi & Bisnis Papua Barat 

Belasan Pengusaha Asli Papua Barat ‘Ngamuk’

[foto: int]
[foto: int]
Manokwari – Belasan pengusaha asli Papua menyegel kantor Balai Besar Pelaksana Jalan Nasional X di Swafen serta kantor Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Papua Barat, Senin (23/3). Aksi tersebut dilakukan lantaran mereka menilai terjadi diskriminasi dalam pembagian paket proyek.

“Pengusaha asli Papua hanya diberikan di bawah 1 miliar dan berada di lokasi yang tidak mudah dijangkau,’’ kata salah seorang pengusaha, Valentinus Wainarisy, seperti dilansir Radar Sorong, Selasa (24/3).

Menurut para pengusaha asli Papua hanya mendapatkan proyek bernilai di bawah Rp 1 miliar. Sedangkan proyek-proyek bernilai puluhan hingga ratusan miliar merupakan kompensasi elite politik.

“Ini menjatuhkan kredibilitas pengusaha asli Papua dan memberi keleluasan pengusaha non Papua untuk bermain mata dengan SKPD,” jelasnya.

Aksi tersebut mendapat perhatian warga sekitar. Selain memalang kedua kantor tersebut menggunakan bambu, massa juga menempelkan pamplet di teras kantor yang intinya tuntutan pemberian paket proyek kepada pengusaha asli Papua.

Selain itu, para pengusaha tersebut juga membawa kunci pintu kedua kantor tersebut bergerak ke kantor DPR Papua Barat untuk menyampaikan aspirasi. (ak)

Bagikan artikel ini

Related posts

Komentar anda:

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.