Maluku Politik 

Samual: Kader Golkar Tetap Bersatu Menangkan Assagaff

Ambon, indonesiatimur.co – Tokoh masyarakat Negeri Liang yang juga mantan Ketua Bapilu Wilayah Timur Partai Golkar, Azis Samual, menggelar halal bi halal di Negeri Liang Kecamatan Salahutu, Kabupaten Maluku Tengah, pada Senin (18/6) .

Samual mengatakan, acara halal bi halal merupakan warisan luhur yang di anjurkan oleh agama untuk mengikat silaturahmi dalam memperkuat suasana toleransi. ” Melalui kegiatan halal bi halal, kita juga sekaligus merawat nilai-nilai kearifan lokal yang tumbuh dan berkembang di bumi raja-raja Maluku ini,”ungkapnya.

Dikatakannya, selama ratusan tahun ikatan persaudaraan pela gandong Negeri Liang dan warganya hidup dalam suasana religius keislaman dan merupakan daerah yang dapat menjadi percontohan mengenai pokok sosial dalam iman dan ketakwaan.
“Prinsip keimanan dan ketakwaan menjadi nuansa ciri khas dan keseharian di tengah masyarakat Negeri Liang,” tandasnya.

Memandang pentingnya peran masyarakat Liang dalam mengembangkan masyarakat religius keislaman, Samual mengatakan bahwa  calon Gubernur Maluku Said Assagaf memberikan perhatian besar kepada masyarakat Liang diantaranya dengan memberikan bantuan kepada mesjid Liang.
“Kiranya bantuan ini dapat menopang program-program penguatan keagamaan serta praktek toleransi di bumi raja-raja Maluku,” katanya.

Halal bi halal ini juga menjadi ajang konsolidasi Partai Golkar di Negeri Liang. Oleh karena itu dirinya mengingatkan kader Golkar yang hadir untuk bersatu menangkan Assagaff untuk menjadi Gubernur Maluku yang kedua kali. ” Mari kita semua bersatu dan memastikan dukungan penuh kepada Bapak Said Assagaf untuk kembali memimpin Provinsi Maluku dalam priode kedua nanti,” ujarnya.

Menurutnya, masyarakat Desa Liang sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari masyarakat Provinsi Maluku. Oleh karena itu diharapkan untuk dapat memahami makna kesinambungan pembangunan di Provinsi Maluku. “Jika kepemimpinan Pak Assagaff dapat berkelanjutan, maka pembangunan lebih terjamin,” tandasnya.

Dirinya juga mengatakan tentang adanya informasi terkait intimidasi-intimidasi yang dialami beberapa kepala daerah yang mendukung pasangan Said Assagaff – Anderias Rentanubun (SANTUN) sebagai Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur Maluku periode 2018-2023.  ” Saya merasa intimidasi politik dalam dunia politik ini sudah biasa dan bukan hal yang luar biasa. Jadi untuk kader Golkar, kita tetap bersatu untuk mempertahankan stabilitas keamanan dan ketertiban serta memperjuangkan calon kita Ir. Said Assagaf untuk kembali memimpin Maluku,”tegasnya. (it-01)

Bagikan artikel ini

Related posts

Komentar anda:

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.