Kapolda:Tetap Jaga Situasi Maluku Kondusif
Ambon, indonesiatimur.co – Kapolda Maluku yang baru, Irjen Pol Royke Lumowa, Selasa (11/9) pagi tiba di Ambon. Kedatangannya disambut Wakapolda Maluku, dan Forkopinda Maluku di Bandara Pattimura Ambon.
Saat tiba di Mapolda Maluku, Kapolda mengadakan pertemuan dengan PJU dan Pamen Polda Maluku, di Rupatama.
Saat ditanya wartawan tentang kebijakan-kebijakannya sebagai Kapolda Maluku yang baru, Lumowa mengatakan, dirinya akan meneruskan tugas-tugas yang merupakan kebijakan Kapolda-kapolda terdahulu, termasuk menjaga kondisi Maluku agar tetap kondusif, aman, dan damai sejahtera, khususnya dalam menghadapi pemilu 2019 nanti.
“Saya akan meneruskan tugas-tugas kebijakan yang disampaikan oleh pejabat-pejabat sebelumnya. Dan tentunya saya akan terus menjaga Maluku yang kondusif, Maluku yang aman, dan damai sejahtera, khususnya dalam menghadapi pemilu tahun depan,”ujarnya.
Selain itu Kapolda menegaskan akan mengeliminir konflik-konflik sekecil apapun. “Konflik juga harus dicegah, dikurangi dan kemudian ciptakan kondisi yang netral di pemilu nanti,”pungkasnya.
Untuk kebijakan lainnya, dia mengatakan akan menjadikan polisi sebagai contoh yang baik bagi masyarakat, serta menjadi pelopor disiplin di semua kehidupan.
Kapolda juga mengajak segenap masyarakat Maluku, untuk bersama-sama membangun Maluku dari semua sektor. “Karena alam Maluku dikenal indah, sehingga memiliki daya tarik bagi wisatawan. Jadi kita juga harus membangun pariwisata di Maluku. Daerah ini juga kaya raya. Jadi perekonomiannya juga harus dibangun. Kemudian kita juga akan jaga kelestarian Maluku,”jelasnya.
Dirinya juga ingin mengangkat kembali potensi-potensi rakyat Maluku di bidang olahraga. “Kita perlu mengangkat kembali potensi olahraga di Maluku. Ini harus dilakukan bersama Gubernur dan pimpinan daerah seperti Bupati dan Walikota lainnya di Maluku,”tandasnya.
Kapolda juga akan mendorong polisi untuk tetap menjaga soliditas dengan semua stake holder, semua elemen masyarakat, tokoh-tokoh sentral. “Kita rangkul untuk berjalan bersama-sama menjadikan atau menambah rasa aman masyarakat Maluku kedepan,”jelasnya.
Untuk program 100 hari kerja, Kapolda mengakui masih disusun Wakapolda Maluku. (it-01)