Keamanan Maluku 

Kapolres Kepulauan Tanimbar Beri Reward di Hari Kesadaran Nasional Bagi 15 Personelnya

Saumlaki, indonesiatimur.co
Hari Kesadaran Nasional (HKN) memiliki makna penting untuk memantapkan kualitas pengabdian serta meningkatkan kecintaan kepada bangsa dan negara. Seperti yang dilakukan Institusi Kepolisian Resor (Polres) Kepulauan Tanimbar yang menggelar Upacara Bendera pada Senin (18/09/2023) di Lapangan Apel Markas Komando (Mako) Polres setempat, sekaligus melalui momentum tersebut, Kapolres Kepulauan Tanimbar AKBP Umar Wijaya, S.I.K., berkesempatan memberikan Reward bagi 15 Personelnya yang berprestasi.

Dalam Upacara HKN tersebut, Kapolres mengambil bagian selaku Pemimpin atau Inspektur Upacara, dan bertindak selaku Perwira Upacara adalah Kasat Samapta IPTU Petrus Metanila. Sedangkan selaku Komandan Upacara adalah KBO Sat Samapta IPDA D. Fordatkossu dan diikuti oleh para Pejabat Utama (PJU), para Perwira, serta seluruh Personel Polres Kepulauan Tanimbar.

Dalam pelaksanaan Upacara Bendera dalam rangka HKN dimaksud, Kapolres juga turut memberikan Piagam Penghargaan bagi 15 Personel Polres Kepulauan Tanimbar yang berprestasi dalam mengungkap Kasus Tindak Pidana Penyelundupan Orang (People Smuggling), diantaranya para Personel yang berada pada Sat Reskrim, Sat Intelkam, dan Sat Polairud.

Diungkapkan Kapolres, terkait pemberian Reward kepada Personel di saat ini, bahwa dirinya menunggu saat moment seperti ini karena menurutnya, banyak Prestasi lain yang bisa diberikan Reward bagi Personel, sehingga Kapolres mengharapkan kepada pimpinan pada Satuan Fungsi masing-masing untuk bisa diusulkan mendapatkan Penghargaan.

“Tak cuma di bidang Operasionalnya tapi juga di bidang Pembinaan, ada beberapa Personel yang sudah bekerja keras di bidang pembinaan sehingga patut untuk diberikan Reward,” ungkap Kapolres.

Selain itu, Kapolres turut memberikan apresiasi kepada Personel yang mendapatkan Reward terkait dengan pengungkapan Kasus dari pada People Smuggling.

Dijelaskan, jika dilihat dari pada yang diberikan Penghargaan tersebut, terdapat Sat Reskrim, Sat Intelkam, hingga Sat Polairud. Penghargaan tersebut menjadi sebuah gambaran dari pada Tugas Operasional maupun Tugas Pembinaan, dimana dalam pelaksanaannya adalah merupakan keberhasilan dari suatu kesatuan bersama.

“Inilah yang perlu dilaksanakan. Tidak selalu masalah anggota yang membuat pelanggaran kemudian melakukan PTDH terhadap Personel, namun perlu adanya Penghargaan atau Reward bagi Personel,” imbuhnya.

Pada kesempatan itu, Kapolres juga berkesempatan membacakan Amanat Kapolda Maluku Irjen Pol Drs. Lotharia Latif, S.H., M.Hum., bahwa banyak Agenda Nasional yang akan dihadapi kedepannya, dan tahun ini merupakan tahun Politik, dimana POLRI harus lebih siap serta lebih awal dalam mengantisipasi Pemilu Tahun 2024, mulai dari rencana Pengamanan Tahapan Pemilu, mengoptimalkan Fungsi Preemtif, Preventif, dan Penegakkan Hukum.

Lebih lanjut Kapolres mengatakan, Polda Maluku telah menjalankan Program ‘Basudara Manise’ yang dilaksanakan oleh Jajaran, yaitu merupakan salah satu wujud penanganan Ketertiban dan Keamanan di wilayah Maluku dengan konsep Kearifan Lokal.

“Lewat Program Basudara Manise, POLRI dapat lebih mudah mengatasi setiap persoalan yang terjadi di tengah-tengah masyarakat dan juga sebagai kesiapan kita menjelang agenda Pemilu Tahun 2024,” ucap Kapolres melalui Amanat Kapolda Maluku yang dibacakan. (it-03)

Bagikan artikel ini

Related posts

Komentar anda:

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.