Kab Sabu Raijua NTT Bakal Jadi Penghasil Garam Terbanyak
Kupang — Sejak menggunakan teknologi geomembaran, produksi garam beryodium di Kabupaten Sabu Raijua, Nusa Tenggara Timur berkembang pesat. Geomembran High Density Polyethylene (HDPE) merupakan lapisan lembar HDPE yang dihamparkan pada lahan garam. Bupati Sabu Raijua, Marten Dira Tome mengatakan bahwa pihaknya bakal menambah areal pengembangan garam menjadi 100 hektare sehingga produksi garam akan menjadi 4.500 ton per bulan. “Sebelumnya, produksi garam di daerah itu masih memproduksi 135 ton per bulan dengan durasi panen 8-9 hari,” katanya seperti dilansir lintasntt.com. Dengan hasil produksi sebanyak itu, kata Marten, nantinya Pulau Sabu menjadi…
Read More