Daerah 

Pembuatan Kartu Kuning Di Ambon Meningkat

Ambon, indonesiatimur.co – Pasca kelulusan Sekolah Menengah Atas (SMA) dan sederajat, para pencari kerja di Kota Ambon mengalami peningkatan.
“Peningkatan ini dikarenakan banyak lulusan SMA dan sederajat memilih untuk mencari pekerjaan dibandingkan mereka yang melanjutkan studi. Selain itu
beberapa waktu lalu diawal Januari hingga Februari juga terjadi peningkatan yang dikarenakan adanya penerimaan SatPol PP,” ujar Kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Ambon, Godlief Soplanit di Ambon, Kamis (5/7).

Dia mengatakan, kartu kuning merupakan salah satu persyaratan utama untuk mengajukan lamaran pada satu instansi atau perusahaan.
“Pokoknya di mana ada lowongan pekerjaan, pasti pembuatan kartu kuning akan meningkat. Kartu kuning ini juga memiliki jangka waktu terhitung dari tangal pembuatan seseorang yang berlaku hanya 2 tahun dan selama orang tersebut belum menemukan pekerjaan dia wajib melapor setiap 6 bulan sekali pada Disnaker,” paparnya.

Menurutnya,  pertumbuhan penduduk merupakan salah satu alasan meningkatnya pencari kerja di Kota Ambon.
“Dengan terjadinya peningkatan penduduk di Kota Ambon, menjadi suatu alasan yang kuat tingginya angka pencari kerja. Ini belum ditambah lagi jumlah siswa yang baru lulus. Hal ini akan berdampak pada peningkatan kartu kuning. Ini merupakan salah satu faktor yang berpengaruh besar bagi pencari kerja,” tandasnya. (it-02)

Bagikan artikel ini

Related posts

Komentar anda:

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.