Daerah Maluku 

Walikota Ambon Tegaskan Akan Kirim Enam Nama Calon Sekkot ke KASN

Ambon, indonesiatimur.co – Terkait seleksi Calon Sekretaris Kota Ambon(Sekkot), yang nantinya menggantikan AG Latuheru yang akan memasuki purnatugas,  Walikota Ambon, Richard Louhenapessy, mengungkapkan, dirinya telah bertemu Panitia Seleksi (Pansel) Sekretaris Kota (Sekkot) Ambon, secara lengkap, Selasa (02/11/2021) pagi.

“Pansel telah selesai rapat dan datang melaporkan kepada saya, bersama-sama dengan Wakil Walikota, tentang hasil kerja dari mereka. Pansel mengalami kesulitan untuk memilih atau menetapkan para calon-calon yg mengikuti asesmen,”jelasnya.

Setelah memberikan pertimbangan dan mendengar laporan dari Pansel, akhirnya pansel menyampaikan hasil asesmen dari enam calon itu dengan urut-urutan berdasarkan abjad.
“Sekaligus saya mau klarifikasi, ini informasi resmi dari Pemerintah Kota Ambon, berdasarkan hasil asesmen dari pansel. Yang kita akan kirim resmi ke KASN untuk minta rekomendasi dari KASN itu 6 nama. Jadi bukan 3 nama,”tegas Walikota,

Menurutnya, Pansel mengajukan nama-nama ini karena betul-betul memiliki potensi yang sama untuk bisa menjadi Sekkot. Adapun keenam nama yang akan dikirim ke KASN, berdasarkan abjad,
1. Agus Ririmase
2. Enrico Matitaputty
3. Fahmi Salatalohi
4. Joy Adriansz
5. Yoppy Selano
6. Samuel Huwae

Dikatakannya, nantinya KASN akan memberikan rekomendasi siapa yang dipertimbangkan.
Setelah mendapat rekomendasi dari KASN, maka Walikota selaku pejabat pembina kepegawaian, akan memilih.

“Itu otoritas mutlak ada di Walikota. Oleh karena itu saya sama sekali tidak terlibat dan tidak mau intervensi apapun juga, karena nanti hasil akhir itu saya memberi keputusan, setelah mengkaji, tentunya saya konsultasi dengan Wakil Walikota dan pihak-pihak lain,”tandasnya.

Walikota mengungkapkan, enam nama ini akan dibawa langsung oleh Wakil Walikota Ambon dan Pansel dalam waktu dekat. Dia menjamin hasil dari KASN tidak akan lama. (it-02)

Bagikan artikel ini

Related posts

Komentar anda:

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.