60 % Tahanan di Makassar Karena Kasus Narkoba

Tingkat populasi narkoba di Makassar kian mengalami peningkatan. Hal ini diungkapkan Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Sulselbar, Irjen Pol Burhanuddin Andi di sela-sela pemusnahan barang bukti narkoba jenis sabu-sabu di Polda Sulsel, Kamis, 17 Oktober.

Kapolda bahkan juga mengungkapkan jika 60 % tahanan di Lapas Makasar adalah tersandung kasus narkoba.”Sekarang ini, sekira 60 persen tahanan di Lapas Makassar karena kasus Narkoba. Ini memperlihatkan tingkat populasi narkoba kian mengkhawatirkan,” jelasnya.

Berdasarkan data tahun 2012 yang berhasil disita tercatat 1.297 gram ganja, 1.875 butir ekstasi, dan sabu-sabu seberat 3.375 gram adalah barang bukti yang. Sedangkan untuk tersangkanya sendiri mencapai 1.070 orang, 988 di antaranya adalah pria dan 82 lainnya wanita.

“Pengguna dan jaringan peredaran narkotika di Sulsel, khususnya Makassar, semakin hari mengalami peningkatan” tutur Burhanuddin seperti dikutip fajar.co.id, Jum’at (18/10).

Lebih lanjut, Burhanuddin menambahkan, proses penangkapan di Sidenreng Rappang adalah upaya agar lebih meningkatkan pengawasan dan penindakan terkait jaringan narkoba yang ada.

Semenatara itu, di tempat lain Direktur Direktorat Narkoba Polda Sulsel, Kombes Pol Aziz Djamaluddin mengatakan, Pihaknya juga telah mengantisipasi dengan menggalang kerja sama dengan BNNP Sulsel untuk mempersempit ruang gerak para pelaku dan lingkup jaringan peredaran narkoba terutama di sidrap dan Sulbar.

“Khusus untuk jaringan yang berkaitan dengan tangkapan 9,4 kilogram di Sidrap, kami masih terus melakukan pencarian,” jelas Aziz. [As]

Bagikan artikel ini

Related posts

Komentar anda:

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.